Semarakkan Hari Guru Nasional, SDIA 38 Borong Juara

Bantul- Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional, pengurus PGRI Kapanewonan Bantul mengadakan serangkaian perlombaan bagi guru di jenjang TK-SMA. Perlombaan yang digelar sejak 01-25 November 2021 tersebut menyuguhkan 6 perlombaan. Diantaranya ialah (1) menyanyi tunggal putra/putri, (2) tilawah Qur’an, (3) senam PGRI beregu, (4) bulu tangkis ganda bebas, (5) tenis meja tunggal, dan (6) penulisan artikel pendidikan.
Dari 6 perlombaan tersebut, SDIA 38 berhasil memborong 4 kejuaraan yang mana sekaligus merupakan perolehan terbanyak. Berikut daftar perolehan juara dari guru SDIA 38 Bantul.
- Juara 1 Qiro’ah Putri ( Fitriana, S.Pd.Si)
- Juara 1 Menanyi Tunggal Putri (Ana Riskasari, S.Pd)
- Juara 2 Senam PGRI Beregu (Suhartini, S.Pd., M.Pd, Devi Fitriana, A.Md, Adi Saputra Nur Rukiyat, M.Si, Pitri Nur Hidayah, S.Pd, Adhen Willy M, S.Pd., M.Or)
- Juara 3 Menyanyi Tunggal Putri (Ririn Setyawati, S.Pd.)

Mewakili tim Senam PGRI Beregu, Adi Saputra Nur Rukiyat, M.Si, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada tim atas perolehan tersebut. Meskipun gerakan senam tersebut tergolong hal baru bagi tim, dirinya menambahkan bahwa tekad yang kuat dan dukungan dari keluarga besar SDIA 38 Bantul merupakan kunci utama untuk terus berlatih.
“Alhamdulillah kami memiliki visi dan misi yang sama, semangat dan tanggungjawab saat ditunjuk untuk mewakili sekolah dalam perlombaan senam PGRI pada peringatan Hari Guru 2021 ini. Kami berlatih dengan kemampuan dan keinginan kami sendiri, apalagi kami baru melihat gerakan senam yang banyak memadukan kombinasi tangan dan kaki. Tekad yang kuat dan tentunya support dari seluruh keluarga SD Islam Al Azhar 38 Bantul memberikan kelancaran bagi kami untuk berlatih. Terimakasih untuk tim senam atas dedikasi dan kekompakannya.
Mengutip kata kata bijak ‘Kepercayaan, dengan itulah tujuan sebuah tim dapat dicapai’.”
Secara terpisah, Wakil Kepala SDIA 38 Bantul, M. Miftakhul Risal, M.A, menyampaikan bahwa kegiatan ini dapat menjadi ajang bagi rekan-rekan guru untuk refreshing dari rutinitas birokrasi sekolah.
“Ada kalanya guru berkompetisi, refresh, berekspresi; tidak melulu mengajar. PGRI sebagai salah satu organisasi profesi yang menaungi guru sudah betul membuat event perlombaan. Dengan itu; kita jadi tahu skill rekan-rekan kita selain mengajar. Yang paling penting ini refreshing lah dari rutinitas birokrasi kampus/sekolah, ” jelas M. Miftakhul Risal, M.A.